Seorang pendeta Katolik asal negara Austria ditangkap polisi setempat setelah kedapatan memproduksi sabu di gerejanya. Dia ditangkap bersama seorang warga berusia 30 tahun.
Seperti dikutip dari Catholic News Agency, pendeta tersebut lahir di Polandia dan sudah bekerja di Keuskupan St. Polten Austria sejak tahun 2021 lalu. Saat ini ia sedang menunggu proses persidangannya.
Selama penggerebekan polisi di Gerejanya, ditemukan peralatan laboratorium dan bahan kimia untuk memproduksi obat-obatan. Mereka menduga jika narkoba tersebut dimaksudkan untuk dijual.
Pihak keuskupan akhirnya memberhentikan pendeta tersebut dan melarangnya untuk menjalankan tanggung jawab pastoral dalam bentuk apa pun.
Media Austria pun meliput insiden produksi narkoba tersebut, dan membandingkannya dengan serial televisi asal Amerika, “Breaking Bad”. Kasus ini telah dikomunikasikan kepada pimpinan gereja Polandia, dan pendeta tersebut adalah anggota Keuskupan Agung Warsawa.
Lebih lanjut, Keuskupan Austria bakal bekerja sama dengan Polandia untuk mengambil tindakan kanonik dan hukum yang tepat. Penyelidikan polisi pun akan terus dilangsungkan.
