Buzztie, Twitter bakal meluncurkan fitur baru yang memungkinkan perusahaan media mengenakan biaya kepada pembaca atau pengguna yang sesekali membaca artikel mereka di Twitter.
CEO Twitter Inc, Elon Musk mengatakan kalau penerbitan fitur baru ini sebagai kemenangan bagi publik dan perusahaan media.
Musk mengatakan, fitur ini bakal diluncurkan pada bulan Mei dan akan memungkinkan pengguna yang tidak “mendaftar untuk langganan bulanan untuk membayar harga per artikel yang lebih tinggi saat mereka ingin membaca artikel sesekali” tulis Musk di akunnya.
Pada Jumat (28/4) lalu, Musk mengatakan kalau Twitter akan memotong 10% dari langganan konten setelah tahun pertama, dan perusahaan tidak akan mengambil potongan selama 12 bulan pertama. Langganan ini termasuk teks panjang dan video berdurasi berjam-jam.
Sejak mengambil alih perusahaan media sosial pada bulan Oktober lalu, Musk sudah dengan cepat melakukan beberapa perubahan produk dan organisasi. Perusahaan meluncurkan tanda centang biru Twitter terverifikasi sebagai layanan berbayar dan memangkas basis karyawan sekitar 80%.
Musk sudah melakukan perubahan untuk meningkatkan pendapatan di Twitter setelah platform media sosial itu mengalami penurunan pendapatan iklan tahun lalu dalam persiapan akuisisi on-off nya yang selesai.
What do you think, Buzztie?