Peristiwa gak mengenakan terjadi sama Warga Negara Asing (WNA) asal Republik Seychelles, Anis Jacob. Ini bisa jadi pelajaran banget untuk semuanya supaya berhati-hati dengan sekitar kita. Mungkin juga untuk pemilik vila di Bali untuk mengecek secara berkala fasilitas yang dimiliki sebelum menawarkan pada wisatawan.
Dia jatuh ke jurang sedalam 20 meter setelah bersandar di pembatas kayu kolam renang. Peristiwa ini terjadi di Desa Kenderan, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar. Anis ditemukan selamat, tapi dalam kondisi terluka.
Awal mula kejadian ini dijelaskan oleh Kapolsek Tegallalang AKP I Ketut Sudita, sekitar pukul 18.15 WITA, korban bersama temannya check in di vila kawasan Tegallalang. Saat tiba di lokasi, mereka mencoba fasilitas massage dan makan malam. Setelah itu, mereka melanjutkan berenang di kolam renang vila sekitar pukul 21.45 WITA. Kebetulan posisi kolam itu berasa di bibir jurang.
“Ketika berenang itu, korban bersandar di dinding pembatas kolam yang terbuat dari kayu. Tapi tiba-tiba kayu tempat bersandar tersebut roboh dan korban jatuh ke jurang,” ungkap Sudita.
Korban terjatuh ke jurang sedalam sekitar 20 meter. Mengetahui korban jatuh ke jurang, temannya langsung meminta pertolongan ke front office vila. Karyawan vila lalu meminta bantuan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gianyar dan polisi.
The evacuation of victims was carried out by the Gianyar BPBD. But the officers experienced difficulties in the evacuation process because the cliff was steep, and there was no access road to get to the bottom of the abyss. When he wanted to be rescued, the victim still managed to ask for help from the bottom of the abyss.
“Proses evakuasi berlangsung cukup sulit,” kata Sudita.
Petugas BPBD Gianyar turun ke dasar jurang sore hari dan berhasil menggapai posisi korban. Tubuh Anis lalu ditarik ke atas jurang menggunakan tali.
“Proses evakuasi sekitar satu jam. Pukul 00.25 Wita, korban berhasil dievakuasi,” lanjutnya.
Korban dalam keadaan sadar selama dievakuasi. Meski begitu dia terus mengerang kesakitan. Korban lalu dilarikan ke Rumah Sakit Kenak Medika menaiki ambulans PMI Kabupaten Gianyar.
“Korban masih dalam keadaan sadar dan mengalami luka-luka di sekujur tubuh dan mengerang kesakitan,” tutup Sudita.
Stay careful and alert, Buzztie!