Nama musisi Ifan Seventeen baru-baru ini sedang mendapat kritik pedas dari netizen di media sosial. Hal ini terjadi setelah ia resmi ditunjuk menjabat sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Penunjukkan Ifan Seventeen disebut tidak tepat karena ia tidak berkompten di bidangnya. Atas ramainya kritik yang diarahkan kepadanya, Ifan Seventeen, menyatakan kesiapannya untuk mundur dari jabatannya jika ada sosok yang lebih kompeten menggantikannya.
“Apabila ada orang yang lebih mampu, mau, dan bisa menggantikan saya, maka saya akan mundur. Silakan datang ke kantor PFN kapan pun. Pintu PFN akan selalu terbuka. Dan apabila saya rasa ada orang yang lebih mampu menggantikan saya, saya akan mundur,” kata Ifan melalui Instagram.
Tetapi, selama belum ada pengganti yang dianggap tepat, Ifan menegaskan bahwa akan tetap menjalankan tugasnya sebagai Dirut PFN hingga seluruh tanggung jawabnya terselesaikan. Suami Citra Monica itu sedang fokus dan berbenah di internal PFN. Ia menyebut ada berbagai tantangan yang harus dihadapi termasuk utang.
PFN juga disebut bukan perusahaan yang mendapat anggaran dari APBN. Ifan juga mengatakan kondisi tempat kerjanya berada di bangunan tua dan tidak memiliki peralatan yang memadai.
“Utang yang masih menumpuk puluhan milyar, beberapa kewajiban pembayaran gaji ke belakang, utang vendor, BPJS, hingga THR yang sampai saat ini belum tersampaikan untuk seluruh pegawai,” katanya.
Sementara itu, pria 42 tahun itu juga menyinggung tentang tudingan publik yang menyebut dirinya mendapat jabatan tersebut karena hasil ‘menjilat’.
“Sebelum saya ada beberapa kandidat yang ditawarkan dan menolak karena mengetahui keadaan PFN yang sangat berat, dengan kondisi yang hampir mustahil,” tulisnya.
“Saya merasa sudah terlalu lama hidup enak di negara yang kita cintai ini, saat untuk melakukan timbal balik dengan cara mengabdi. Jadi begitu saya ditawarkan, saya rasa ini kesempatan untuk pengabdian yang saya yakini,” lanjutnya.