Buzztie! Kapal selam peneliti E/V Nautilus ketika lagi nyelam di kedalaman 1219 meter di bawah permukaan laut Baja California, Meksiko, nemuin ubur-ubur dengan bentuk tubuh kayak ledakan kembang api. Ubur-ubur ini punya nama latin Halitrephes Maasi. Kayak kembang api yang meledak di air, ubur-ubur langka ini nyala di kedalaman laut yang paling gelap, tampilannya yang mempesona, jadi ngejutin beberapa ilmuwan yang beruntung dan kebetulan ngelihatnya.
Ubur-ubur Halitrephes masih hidup di kedalaman 4.000 kaki di bawah laut di Kepulauan Revillagigedo di lepas pantai Baja California, Meksiko. Cuma sedikit manusia yang pernah ngelakuin perjalanan begitu jauh di bawah permukaan laut. Tapi Wahana Eksplorasi Nautilus, yang dioperasiin sama Ocean Exploration Trust, memungkinkan para peneliti mencapai wilayah yang sebelumnya belum dijelajahin ini.
Nautilus sepanjang 211 kaki dilengkapin sama beberapa sistem teknologi terbaru, ngebantu majuin batas penjelajahan lautan. Kemampuan utama mencakup kendaraan yang dioperasiin dari jarak jauh (ROV), pemetaan dasar laut resolusi tinggi, dan transmisi data satelit real time. Ketika cahaya dari ROV ngenain ubur-ubur, terus cahaya itu kepantul dari saluran-saluran bulat yang mindahin nutrisi lewat tubuh ubur-ubur, dalam efek ledakan kembang api. Dan itu bener-bener menajubkan banget!nUbur-ubur ini gabisa nyala sendiri. Jadi di kedalaman ini, di mana ngga ada sinar matahari yang bisa nembus sampe kedalaman tersebut, ubur-ubur ini biasanya engga akan kelihat pas melayang di dalam air.
Buzztie, cantik-cantik banget ya beragam ekosistem laut disana, Jadi kita harus menjaga ekositem laut atau manapun nih, biar makhluk-makhluk hidup disana bisa selalu terjaga kondisinya!