Suami mana yang tidak sedih melihat istrinya murung karena penderitaan yang ia rasakan.
Pasangan Toshiyuki Kuroki dan Yasuko sudah menikah selama 30 tahun dan pernikahannya sangat bahagia. Tetapi ketika Yasuko berumur 52 tahun, ia mengalami masalah dengan kesehatannya. Sehingga pengelihatannya terganggu.
Bahkan sehari setelahnya, Yasuko tidak bisa melihat sama sekali. Kondisi buta ini diperparah dengan diabetes yang dideritanya.
Dilansir dari huffingtonpost.com, kebutaan yang dialami Yasuko membuat Yasuko dan Kuroki ‘hancur’. Hal itu juga membuat Yasuko menutup diri dari berbagai hal, ia juga tidak mau bersosialisasi sejak saat itu, Buzztie.
Bahkan mereka membatalkan rencana berlibur keliling negeri bersama.
Pekerjaan yang selama ini mereka lakukan hingga Yasuko buta adalah merawat 60 ekor sapi di peternakan, terpaksa terhenti. Tapi suatu hari, saat ada orang melewati depan rumahnya. Orang tersebut kagum terhadap taman kecil di pekarangan rumah Kuroki.
Taman kecil tersebut dihiasi bunga Shibazakura berwarna pink cerah dan memiliki aroma sangat wangi. Berdasarkan ketertarikan orang tadi, Kuroki memiliki ide akan membuat taman yang lebih besar lagi sebagai ganti ia tidak lagi merawat sapi bersama istrinya tersayang.
Taman bunga Shibazakura yang dibuat Kuroki ini dibuat bertahun-tahun lamanya. Ia membutuhkan waktu dua tahun untuk menciptakan dasar untuk taman.
Ia juga harus menebang beberapa pohon dan memulai menanam bunga yang masih sangat muda. Kurang lebih sepuluh tahun sudah, hasil kerja keras Kuroki membuahkan hasil yang sangat mengagumkan.
Taman bunga Shibazakura buatan Kuroki berhasil menghias pekarangan rumah bahkan mengelilingi rumahnya. Taman bunga ini juga bisa dikunjungi oleh orang lain, bahkan ada lebih dari 7.000 pengunjung tiap tahunnya.
Setiap kali pengunjung datang, banyak di antara mereka yang berbincang-bincang dengan Kuroki maupun Yasuko. Hal ini membuat Yasuko kembali mau untuk bersosialisasi.
Bahkan ia merasa sangat bahagia, karena banyak yang mengunjunginya dan menikmati hasil kerja keras suaminya.
Pengunjung sangat betah berlama-lama di taman bunga milik Kuroki dan Yasuko karena mereka tak hanya bisa melihat keindahan bunga, tetapi juga memeroleh aroma wangi dari bunga tersebut.
Mereka juga bisa melihat kandang peternakan sapi tua yang mana akan membawa mereka mengetahui sejarah terbentuknya taman bunga yang sangat indah ini.
Pengunjung yang mengetahui sejarah terbentuknya taman ini akan merasa lebih kagum ketika ia mengetahui bahwa taman bunga ini dibangun atas dasar cinta dan kasih sayang.