Tim bulutangkis putra Indonesia harus mengakui keunggulan China di final Thomas Cup 2024.
Mimpi Indonesia untuk meraih gelar juara Thomas Cup 2024 akhirnya pupus, dan harus pulang sebagai Runner Up nih, Buzztie.
Pertandingan final yang di gelar di Hi-Tech Sports Zone Center, Chengdu pada Minggu (5/5) malam, tim bulutangkis putra Indonesia takluk dari China dengan skor 1-3.
Di laga pertama, Anthony Ginting dari Indonesia kalah dari Shi Yu Qi dari China dalam dua set dengan skor yang cukup mengejutkan. Sementara pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga belum mampu menyumbang poin untuk tim Thomas Indonesia di laga kedua.
Fajar/Rian kalah dari pasangan Liang Wei Keng/Wang Chang setelah bermain tiga set dengan skor dramatis.
Di pertandingan ketiga, Jonatan Christie sempat membawa Indonesia memperkecil ketertinggalan dengan mengalahkan Li Shi Feng.
Tapi di partai keempat, ganda putra kedua Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana harus mengakui keunggulan He Ji Ting/Ren Xiang Yu.
Dengan hasil final Thomas Cup 2024 ini, tim bulutangkis putra Cina menyudahi perlawanan Indonesia dengan kedudukan akhir 3-1. Meskipun kekalahan ini terasa pahit, rekor gelar juara terbanyak tidak berubah dan tetap milik tim bulutangkis putra Indonesia.
Skuad merah putih Indonesia tetap memegang rekor sebagai negara dengan gelar juara Thomas Cup terbanyak, yaitu 14 kali.
Sementara China tercatat sudah 11 kali jadi juara Thomas Cup termasuk edisi 2024 ini, dan terpaut tiga gelar dari tim Indonesia.
Tunggal Putra 1
Shi Yu Qi vs Anthony Sinisuka Ginting
Skor : 21-17, 21-6
Ganda Putra 1
Liang Wei Keng/Wang Chang vs Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
Skor : 21-18, 17-21, 21-17
Tunggal Putra 2
Li Shi Feng vs Jonatan Christie
Skor : 16-21, 21-15, 17-21
Ganda Putra 2
He Ji Ting/Ren Xiang Yu vs Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana
Skor : 21-11, 21-15
Tunggal Putra 3
Lu Guang Zu vs Chico Aura Dwi Wardoyo
Tidak Dimainkan