Pameran game dan elektronik terbesar didunia yaitu Electronic Entertainment Expo (E3) resmi dibatalkan. ini adalah keempat kalinya pelaksanaan E3 secara offline dibatalkan sejak 2020 lalu.
Pameran E3 tahun ini awalnya bakal digelar secara offline pada 13-16 Juni 2023 di Los Angeles Convention Centre. Acara ini rencana bakal jadi pameran E3 pertama yang dilakukan secara tatap muka sejak 2019, Buzztie.
Tapi menuju hari H penyelenggaraan, ada beberapa tantangan dan hambatan yang sepertinya berujung pada pembatalan acara pameran.
Perusahaan raksasa gaming seperti Nintendo, Microsoft, Sony, Ubisoft dan sebagainya melaporkan kalau pihaknya nggak akan berpartisipasi dalam pameran game di E3.
Beberapa perusahaan game lain juga ada yang menyebut kalau mereka lebih memilih untuk membuat pameran digitalnya sendiri. Salah satu karyawan perusahaan yang mengetahui masalah ini menyebut kalau penyelenggara E3 tidak berminat untuk melanjutkan pelaksanaan pameran.
“(Penyelenggara) E3 tidak mampu mengumpulkan animo berkelanjutan yang dibutuhkan untuk melaksanakan acara dengan menunjukan sebesar, sekuat, dan seberapa berdampaknya (acara ini) bagi industri kami,” tulis salah seorang karyawan yang dikirim melalui e-mail kepada outlet media IGN dan dihimpun The Verge.
Dalam kesempatan berbeda, Vice President of Gaming di ReedPop, Kyle Marsden-Kish juga memberikan pernyataan yang senada. Sebagai salah satu perusahaan game yang berkontribusi di pameran E3, Marsden-Kish mengungkapkan pihaknya tidak bisa mewujudkan hal tersebut.
Akan tetapi, ReedPop menyatakan pihaknya bakal bekerja sama dengan Entertainment Software Association (ESA) selaku penyelenggara E3, untuk mewujudkan pameran E3 di masa mendatang.
Tanda-tanda pembatalan pameran game bergengsi di dunia ini sebenarnya mulai terendus sejak Januari 2023. Melansir IGN, Microsoft (Xbox), Nintendo, dan Sony dilaporkan tidak akan ikut berpartisipasi di pameran E3 2023.
Kemudian, satu bulan setelahnya, CEO Ubisoft Yves Guilemot juga mengabarkan hal yang sama. Ia mengindikasikan bahwa E3 2023 sepertinya tidak akan terwujud di tahun ini. Kabar paling baru, Sega dan Tencent juga disebut tidak akan tampil di pameran.
Banyaknya perusahaan game yang melaporkan tidak akan menghadiri E3 2023 membuat pihak penyelenggara pameran juga harus membatalkan pelaksanaan pamerannya. Pembatalan ini bukanlah hal pertama yang dilakukan E3. Sebelumnya, E3 juga dibatalkan dua tahun berturut-turut pada 2020 dan 2021.
Saat itu, Dewan Konvensi dan Komisi Pengembangan Pariwisata Los Angeles mencatat E3 sebagai salah satu acara besar yang batal digelar di Los Angeles. Tidak dijelaskan penyebab pembatalan tersebut, tetapi beberapa pihak berspekulasi hal tersebut diakibatkan oleh pandemi Covid-19 yang belum berakhir.
Let us know your thoughts, Buzztie!